News  

Wahyu Setiawan Resmi di Tetapkan Tersangka oleh KPK

Wahyu Setiawan berompi orange sumber gambar tempo

Bidikdot.com Komisioner KPU yang terjaring operasi tangkap tangan (OTT) Wahyu Setiawan resmi di jadikan tersangka oleh KPK setelah menjalani pemeriksaan oleh penyidik KPK pada Kamis 09/1/2020 pukul 21.00 wib. WS di jadikan tersangka setelah di duga kuat melakukan bisnis
suap terhadap tugas dan fungsinya sebagai penyelenggara negara yang semestinya berada pada posisi netral.

Di ketahui WS sebagai Komisioner KPU telah menerima suap sebagai mahar untuk meloloskan nama Harun Masikhu caleg DPR RI asal daerah pemilihan Sumatera Selatan 1 menggantikan Nazarudin Kiemas yang meninggal dunia.

Baca Juga : OTT KPK Jaring Anggota Komisioner KPU

dalam rapat pleno KPU penetapan calon anggota DPR 2019 lalu nama Harun Masikhu di tolak KPU sebab berdasarkan peraturan KPU pengganti  antar waktu (PAW) harus memiliki jumlah suara terbanyak kedua setelah dari seorang yang hendak di gantikan dan dari partai yang sama.

KPU menetapkan nama Riezky Arprilia dari PDIP yang memiliki suara terbanyak kedua setelah Nazarudin(alm) dan sudah di lantik pada tanggal 1 Oktober 2019 yang lalu sebagai anggota DPR RI.

Dikutip dari media CNN Indonesia nama Harun Masikhu adalah usulan dari partai di mana ia bernaung yaitu PDIP dan surat permohonan Harun sebagai PAW di tanda tangani oleh Megawati Soekarno Putri selaku ketua umum partai berlambang banteng dan Sekjen Hasto Kristiyanto.

Namun usulan nama Harun di tolak KPU sebab merujuk pada pasal 426 ayat 3 undang-undang pemilu yang berhak mengganti jika ada caleg yang meninggal maka posisinya di ganti oleh caleg yang memiliki suara terbanyak kedua dari partai yang sama dan daerah pemilihan yang sama ungkap Arief Budiman.

Baca Juga : Roling Jabatan Pemkot Bitung di Awal 2020

Menurut ketua KPU Arief Budiman semua Komisioner KPU kompak menolak pembahasan permohonan paw terhadap nama Harun Masikhu Arief  menjelasakn bahwa Wahyu Setiawan tidak memaksakan Harun Masikhu untuk di jadikan sebagai paw, ungkap Arief.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *