Bidikdot.com Perdana Menteri Italia Giussepe Conte mengumumkan penutupan Liga Sepak Bola SeriA Itali pada Senin 9/3/2020 usai pertandingan Big Match antara Juventus melawan Inter Milan penutupan sampai batas yang tidak di tentukan itu di umumkan pemerintah usai 2 raksaksa Italia bertemu di pekan ke 26 SeriA Itali musim 2029/2020 atas penyebaran Covid-19 yang begitu cepat menyebar hampir di seluruh wilayah pemerintahan Italia.
Untuk saat ini penyebaran virus Covid-19 di Italia telah mencapai titik yang memprihantikan angka terpaparnya cukup signifikan di lansir dari CNN Indonesia penyebaran dari virus tersebut mencapai seribu sekian pasien dan dalam waktu 1×24 jam ada 186 kasus kematian yang di akibatkan oleh virus yang di yakini di mulai dari hewan liar.
Baca Juga : 27 Kasus Covid-19 Melanda Indonesia Pemerintah Himbau Jangan Panik
Pemerintah Italia langsung membekukan penerbangan keluar negaranya untuk menghindari semakin besarnya penyebaran yang di akibatkan virus tersebut.sejak Selasa 10/3/2020 pemerintah memberlakukan sistem “Lockdown” atau mengkarantinakan diri di rumah masing-masing.
Pasar di tutup Swalayan di batasi orang yang akan mengunjunginya kalaupun swalayan di buka para pengunjungn harus menjaga jarak sampai 2 meter dari orang lain. menurut beberapa video streaming yang di edarkan oleh penduduk Indonesia yang terbagi di beberapa daerah yang ada di Italia saat ini menunjukan situasi yang sangat lengan sebab masyarakat di larang untuk berkatifitas di luar rumah.
Bukan hanya di Italia pertandingan sepak bola yang terjadwal untu Laliga pun tidak di hadiri oleh penonton mengingat eropa telah mengalami penyebaran yang cukup cepat dan tempatnya ada di Itali.
Menurut Badan Siaran Sepak Bola Italia Seri A sendiri akan di tunda sampai 3 April Mendatang namun belum ada pengumuman resmi dari pemerintah Itali apakah akan di buka pada April mendatang Seri A ataukah tidak yang pasti untuk saat ini pecinta sepak bola Itali belum bisa menikmati tayangan sala satu liga terbaik di daratan eropa.
Italia menjadi negara eropa pertama dengan tingkat penyebaran Covid-19 yang sangat cepat sehingga Pemerintah menutup semua akses keramaian yang menjadi pusat publik untuk mengunjunginya termasuk stadion sepak bola dan sarana lainnya.
Baik masyarakat Italia maupun para pekerja dari luar Italia tidak di perbolehkan untuk keluar rumah apalagi berinteraksi dengan orang lain dan ini harus di jalankan oleh semua orang yang tinggal di Itali
Liga SeriA italia tinggal menyisahkan 7 pertandingan lagi dalam melakoni laga baik kandang maupun tandang sebab mengingat pada bulan Juni-Juli 2020 mendatang akan di langsungka iven bergengsi sepak bola eropa yaitu pila eropa 2020.
Jika SeriA di tunda maupun liga lainnya seperti Laliga, Premier League Bundesliga dan lainnya maka di mungkinkan piala eropa juga akan bergeser tanggal pelaksanaannya dari yang talah terjadwal.
Sala satu pemain yang pernah merumput di SeriA asal Ukraina Andrey Schevensko lewat ungkapannya di sosial media berharap akan ada kebijakan dari pihak pemerintah sehingga tidak akan merugikan semua pihak baik pengurus klub, pemain dan sponsor.
Baca Juga : Madrid Kembali Terhempas di Kandang Real Betis Barcelona Nyaman di Puncak
Penutupan SeriA Italia oleh pemerintah mendapat perhatian yang serius bagi pecinta sepak bola di dunia sehingga tagar #save itali menjadi trending topik di kalangan pecinta sepak bola. bukan cuma itu para pemain yang saat ini merumput di Itali tidak dapat berbuat apa-apa selain mengikuti instruksi pemerintah untuk mengkarantinakan diri “lockdown”