Bidikdotcom Hadirnya Satuan Reserse dan Kriminal khusus (SARESKRIM) bentukan dari Polres di Kota Bitung Sulawesi Utara yakni Tim Tarsius 86 membuat masyarakat di Kota Cakalang sangat terbantukan dengan layanan keamanan diberikan oleh pihak Kepolisian atas hadirnya tim khusus tersebut.
Sebelum hadirnya tim pengamanan dari Kepolisian dimana-mana tindak kejahatan cukup menjamur di Kota serba dimensi ini dan sering meresahkan setiap warga masyarakat beraktifitas apalagi di malam hari sehingga harus berpikir dua kali jika ada masyarkat ingin keluar rumah.
Baca Juga : Warga Lembeh Buat Jembatan Ruko Yang Rusak Parah
Tim yang di Pimpin oleh Bripka Angky Koagow melaksanakan patroli tugas mereka pada malam hari di mana menyasar tempat-tempat berkumpul para kelompok anak muda yang sementara mengkomsumsi minuman beralkohol maupun ketempat pertemuan acara “disco tanah”.
Bukan hanya itu tim Kepolisian khusus ini juga melaksanakan himbauan terhadap protokol kesehatan kepada setiap warga masyarakat mereka jumpai untuk tetap memakai alat pelindung diri seperti memakai masker dan menghindari kerumunan banyak orang, bahkan tak segan-segan mereka bubarkan jika telah melanggar protokol kesehatan.
Masyarakat Kota Bitung dari semua kalangan memberikan apresiasi atas apa yang dilakukan petugas Kepolisian dalam menjaga stabilitas keamanan di Kota Pelabuhan ini. Mulai dari begal kampung, residivis, kekerasan dalam rumah tangga bahkan tindakan kejahatan lainnya di hajar tanpa kompromi oleh pasukan malam itu.
Dengan slogan mereka “Jangan Tambah-Tambah Urusan” menjadi trend ditengah masyarakat bahkan menjadi istilah masyarakat Kota ini saat mengeluarkan ekpresi kesal kepada seseorang.
Bukan sebuah hal biasa dalam melakukan patroli oleh Tim Tarsius 86 ini, mereka dalam menjalankan tugas selalu diliput dengan rekaman vidio dimana nantinya akan di posting di Facebook dan Youtube tetapi juga live juga dari channel Youtube resmi mereka.
Sehingga masyarakat dapat melihat langsung kegiatan mereka dalam memberi kenyamanan bagi masyarakat Kota Bitung tersebut.
Beberapa hal istimewah dapat di lihat langsung oleh masyarakat seperti penggeledahan senjata tajam kepada beberapa orang yang mereka sasar dan langsung di tunjukan benda-benda berbahaya tersebut kepada publik saat mereka liput.
Tim ini juga membagikan nomor telpon mereka kepada seluruh masyarakat Kota Bitung untuk dapat menghubungi mereka jika terjadi gangguan keamanan dilingkungan tempat dimana masyarakat itu tinggal atau menetap.
Sangat di apresiasi karena gerakan para Tim ini saat menerima telpon pengaduan masyarakat cukup cepat responnya, sehingga membuat para pelaku tindak kejahatan tidak punya kesempatan lari, bahkan bila ada yang lari di kejar sampai dapat hingga bersangkutan diborgol.
Sikap santun pun sering diterapkan Komdan Angky dan rekan-rekannya saat bertugas hanya saja masyarakatlah yang sering kurang mengerti dan gagal paham apa yang mereka jelaskan sehingga kadang jalan kekerasan mereka tempuh untuk membekuk para pelaku.
Bagi para pelaku apalagi kedapatan membawa senjata tajam dan sudah mengkomsumsi minuman keras langsung mereka bawa ke kantor polisi terdekat baik dari yang jauh maupun dekat dengan fasilitas mobil pick up setiap malamnya mereka bawa patroli.
Atas keberhasilan mengurangi tindakan kejahatan di Kota Bitung Bripka Angky Koagow dan rekan-rekannya setiap memposting status patroli di sosial media selalu tembus angka 1-2 ribuan ini tandanya masyarakat menerima dan menyukai tindakan pengamanan dilakukan oleh tim Polres Bitung tersebut.
Beberapa masyarakat seputaran Pulau Lembeh juga mengharapkan kehadiran dari Tim dari Polres Bitung ini untuk dapat melakukan patroli di setiap pemukiman di Lembeh sebab sering terjadi tindakan anarkis dalam setiap acara baik pernikahan, hari ulang tahun dan lainnya, apalagi acara tersebut sudah
diatas jam 9 malam rentan kekacauan.
Baca Juga : Kenapa Selingkuh Sering Berujung Maut!
Sebagai warga Kota Bitung tentu apa yang dilakukan oleh pihak Kepolisian khususnya Polres Bitung perlu untuk terus didukung untuk menghentikan segalah tindakan kejahatan yang tidak hanya mengganggu kenyamanan masyarakat tetapi juga membahayakan keselamatan warga.
Bravo Tim Tarsius – bidikdot