Religi  

Komisi Pelayanan WKI Gmim Wilayah Bitung VI Rayakan Ibadah Sambut Natal Terbatas

 

Ruang Gereja dalam pembatasan ibadah sambut natal Sabtu 5/12/2020
 Foto FBfanny

Bidikdotcom Perayaan Natal di gereja tahun 2020 di batasi jumlahnya dalam rangka terus berjuang memutus mata rantai penyebaran virus corona yang masih tinggi di beberapa daerah termasuk Sulawesi Utara meskipun tidak signifikan.

Inilah juga di lakukan oleh Komisi Pelayanan Wanita Kaum Ibu Gmim di Wilayah Bitung Enam/Lembeh Utara pada Ibadah sambut Natal Yesus Kristus hari ini 5/12/2020  di Jemaat Betel Pintukota Besar sebagai respon  surat edaran dari Gubernur Sulawesi Utara lewat Pjs DR Agus Fatoni M.Si

Bahwa dalam merayakan natal tidak ada kerumunan berlebihan dan tetap dalam protokol kesehatan yang sudah disampaikan memakai masker, menjaga jarak dan menyiapkan tempat cuci tangan di sekitar area gedung gereja atau rumah ibadah lainnya.

Tahun ini tidak biasanya dengan tahun-tahun lalu dimana semua wanita yang masuk dalam pelayanan kaum Ibu di kecamatan lembeh utara khusus warga GMIM semuanya ambil bagian dalam ibadah sambut Natal Yesus Kristus.

Tetapi kali ini hanya di wakilkan dari masing-masing Jemaat berjumlah 3 orang saja tidak lebih. Sehingga jumlah keseluruhan dari 11 Jemaat semuanya 33 peserta. Ibadah sambut Natal ini juga sekaligus dengan ibadah sambut Natal Jemaat nyonya rumah.

Ibadah sambut natal ini dipimpin langsung oleh Ketua BPMJ Gmim Betel Pintukota Pdt.Yansye Steifane Tendean S.Th dan dimulai pada pukul 16.30 wita.

Bukan hanya pelayanan wanita kaum Ibu namun berlaku untuk semua pelayanan BIPRA di Wilayah Bitung Enam (Bapa, Ibu, Pemuda, Remaja, Anak), tetapi juga disemua aras pelayanan GMIM.

Ada beberapa tanggapan kekecewaan dari warga jemaat atas pemberlakuan pembatasan pelayanan ibadah. Sebab salah satu menampung aktifitas masa adalah ibadah-ibadah sambut natal seperti ini apalagi skopnya cukup luas yakni 11 jemaat seandainya itu dipaksakan bisa saja terjadi klaster baru.

Dimana hingga hari ini Pulau Lembeh masih tergolong zona hijau dari wabah berbahaya virus corona itu. Meski demikian tidak mengurangi hikmat merayakan ibadah sambut natal dimana semua peserta ikut ibadah dalam suasana kekhusukan menikmati hadirat Tuhan.

Ketua WKI Jemaat Gmim Betel Pintukota Besar Penatua Santy Tangkabiringan mengatakan ia sangat bersyukur meski kehadiran para ibu-ibu Tuhan dari wilayah hanya sedemikian banyak  tetapi demi keselamatan bersama protokol kesehatan tetap harus di jalankan dengan tidak menghadirkan kerumunan. (bdc)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *