Bidikdotcom Jika melihat lebih dekat kemegahan Jakarta Internasional Stadium (JIS) maka kita akan bernostalgia dengan stadion tertua yang hingga hari ini menjadi ikon Indonesia yakni Stadion Gelora Bung Karno (GBR).
Stadion yang berlokasi di Senayan Jakarta Pusat ini menjadi area pegelaran olahraga bertaraf nasional dan Internasional hingga tidak heran GBK menjadi pusat perhatian publik jika hendak diadakan iven resmi olahraga seperti Asian Games 2018 lalu.
Kapasitas stadion GBK berjumlah 77.193 penonton usai di renovasi untuk dipakai pada Asian Games lalu dan menjadi markas Timnas Garuda dalam setiap pertandingan kandang.
Itu sedikit uraian salah satu stadion terbesar di Asia Tenggara setelah Stadion Nasional Bukil Jalil Malaysia yang berkapasitas 87.411 penonton
Kini GBK tidak lagi menjadi stadion nomor satu Indonesia sebab hadirnya JIS dengan teknologi modern dalam pengendalian sistem digital stadionnya serta kapasitas 82.000 kursi penonton cukup membuktikan bahwa arena sepak bola ini bakal satu-satunya di miliki Indonesia bahkan melampaui kapasitas Japan National Stadium di Jepang dengan jumlah kursi sebanyak 80.016.
Jakarta International Stadium di bangun diatas tanah seluas 22 hektar yang memakan anggaran negara sebesar Rp 4 Triliun. Sejak tahun 2019 JIS telah mendapat sertifikasi dari badan sepakbola dunia FIFA serta akan dipakai pada Piala Dunia U20 2022 yang penggelarannya dilaksanakan tahun 2023 mendatang.
Tidak sampai disitu rumput digunakan dalam stadion ini, berjenis rumput sintetis atau disebut dengan hybrid dimana bisa beradaptasi dengan kontur tanah baik basah ataupun kering. Bahkan disiran pun atau kena air hujan lapangan stadion JIS tidak mudah tergenang air atau berlumpur.
Stadion dibangun dibawa pemerintahan Anis Baswedan selaku Gubernur Provinsi DKI Jakarta ini merupakan bagian komitmen pemerintah dalam misi untuk menjadikan Indonesia tuan rumah Piala Dunia 2034 mendatang.
Terletak di Jakarta Utara Stadion ini telah terhubung dengan komuter lain yakni Bus Trans Jakarta dan jalur kereta api LRT.
Desain Jakarta International Stadium hampir mirip dengan Alianz Arena markas dari klub raksaksa Bundesliga Jerman Bayern Munchen yang digadang-gadang sebagai salah satu stadion terbaik di Eropa.
Kepala arsitek JIS Tiyok Praesetyoadi mengatakan stadion yang memiliki atap bisa dibuka tutup ini tidak hanya digunakan untuk iven olahraga saja tetapi bisa dipakai pada pegelaran-pegelaran seni budaya jika stadion tidak memiliki jadwal, tuturnya pada CNN Indonesia.
Saat ini Indonesia telah memiliki beberapa stadion terbagus dan termegah diantaranya Stadion Manahan Solo, Stadion Sriwijaya, Stadion GBK dan terakhir JIS.
Jika stadion lainnya yang terdapat dibeberapa daerah mampu di maksimalkan pemerintah maka kemungkinan Indonesia dapat dipercayakan menjadi tuan rumah Piala Dunia 2034 atau 2038.
Dengan berhasilnya penyelenggaraan Asian Gmaes 2018 lalu, saatnya merah putih menatap iven bertaraf global yaitu Olimpiade dan World Cup semoga harapan ini bisa dicapai lewat dukungan serta kerjasama antar seluruh elemen masyarakat Congratulate for JIS.
bdc